Hari Hening Se-Dunia bersama World Silent Day Colaboration

Salah satu  warisan kearifan tradisional Indonesia adalah falsafah  Trihitakarana dari Bali yang mengatur hubungan selaras  antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan manusia lain dan manusia dengan alam. Hal ini dapat menjadi dasar untuk pembangunan berkelanjutan. Salah satu  implementasi praktis dari  Trihitakarana adalah Nyepi atau Hari Hening yang berlangsung selama 24 jam di Bali setiap tahun baru Saka.

Selama Nyepi, diperkirakan penurunan emisi CO2 di Bali  mencapai paling sedikit 20 ribu ton karena kendaraan bermotor, mobil dan pesawat terbang berhenti  beroperasi.

Agar  umat manusia dapat  belajar dari Bali dengan menentukan 21 Maret sebagai Hari Hening, dimana setiap orang dapat berpartisipasi untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dengan mengurangi  semua aktivitas dan konsumsi energi selama satu hari. Hal ini adalah cara yang nyata dan mudah. Kolaborasi World Silent Day menganjurkan PBB melalui UNFCCC menetapkan Hari Hening dimulai secara bertahap pada  Maret 2008 dan  diterapkan penuh  pada Maret 2010.

World Silent Day (WSD) atau Hari Hening Dunia adalah gerakan masyarakat secara kolektif untuk membantu mengatasi perubahan iklim melalui kearifan tradisional. DIMANA ? Setiap orang, diseluruh dunia dapat berpartisipasi. Ini adalah kampanye di seluruh dunia untuk bumi kita. KAPAN ? Pada 21 Maret 2009, jam 10.00 – 14.00.

Kami bangga mendukung kegiatan ini. Info lengkap di situs World Silent Day. SALAM HENING …

BALI CAN, CAN YOU ?